SP 2 Pasien Halusinasi : Melatih pasien mengontrol halusinasi dengan cara kedua: bercakap-cakap dengan orang lain



Orientasi:
·         Salam :
“Assalammu’alaikum D.”
·         Evaluasi dan validasi :
”Bagaimana perasaan D hari ini? Apakah suara-suaranya masih muncul? Apakah sudah dipakai cara yang telah kita latih? Berkurangkan suara-suaranya. Bagus!”
·         Kontrak waktu :
”Sesuai janji kita tadi, saya akan latih cara kedua untuk mengontrol halusinasi. Apakah D masih ingat cara apa yang akan kita latih? Cara kedua mengontrol halusinasi adalah bercakap-cakap dengan orang lain. D mau berapa lama latihannya? Bagaimana kalau selama 20 menit. Mau di mana? Di sini saja? Ok..”
·         Tujuan :
”Latihan bercakap-cakap dengan orang lain ini dilakukan saat halusinasi timbul. Jadi, dengan bercakap-cakap halusinasi itu dapat hilang dengan sendirinya.”

Kerja:
“Kalau D mulai mendengar suara-suara, langsung saja cari teman untuk diajak ngobrol. Minta teman untuk ngobrol dengan D. Contohnya begini; … Tolong, saya mulai dengar suara-suara. Ayo ngobrol dengan saya! Atau kalau ada keluarga misalnya Kakak D, katakan: Kak, ayo ngobrol dengan D. D sedang dengar suara-suara. Begitu D. Coba D lakukan seperti saya tadi lakukan. Ya, begitu. Bagus! D dapat membicarakan hal apa saja yang D ingat. Coba sekali lagi! Bagus! Nah, latih terus ya D!”

Terminasi:
·         Evaluasi subjektif :
“Bagaimana perasaan D setelah latihan ini?”
·         Evaluasi objektif :
”Coba D sebutkan lagi cara yang sudah kita latih tadi. Bagus..Jadi sudah ada berapa cara yang D pelajari untuk mencegah suara-suara itu? Cobalah kedua cara ini kalau D mengalami halusinasi lagi.”
·         Rencana tindak lanjut :
Bagaimana kalau kita masukkan dalam jadwal kegiatan harian D. Mau jam berapa latihan bercakap-cakap? Nah nanti lakukan secara teratur pada saat suara itu muncul.”
·         Kontrak waktu :
Besok pagi saya akan datang lagi. Bagaimana kalau kita latih cara yang ketiga yaitu melakukan aktivitas terjadwal? Mau jam berapa? Bagaimana kalau jam 10.00? Mau di mana/ Di sini lagi? Sampai besok ya. Assalamualaikum”


Tidak ada komentar: